Rabu, 19 Juli 2017

Ilmu Rahasia Magnet Rezeki - Bayar Hutang, Cari Kerja, Cari Jodoh, Masalah Keluarga dll Ada Solusinya

Apa yang dimaksud dengan rezeki? Apa rezeki itu identik dengan harta dan uang? Bagaimana cara kita memanfaatkan rezeki?
Apa itu rezeki?
Rezeki adalah:

هُوَ كُلُّ مَا تَنْتَفِعُ بِهِ مِمَّا اَبَاحَهُ اللهُ لَكَ سَوَاءٌ كَانَ مَلْبُوْسٌ اَوْ مَطْعُوْمٌ … حَتَّى الزَّوْجَة رِزْق، الاَوْلاَدُ وَ البَنَاتُ رِزْقٌ وَ الصِّحَةُ وَ السَّمْعُ وَ العَقْلُ …الخ

“Segala sesuatu yang bermanfaat yang Allah halalkan untukmu, entah berupa pakaian, makanan, sampai pada istri. Itu semua termasuk rezeki. Begitu pula anak laki-laki atau anak peremupuan termasuk rezeki. Termasuk pula dalam hal ini adalah kesehatan, pendengaran dan penglihatan.”

Dari pengertian di atas, rezeki ternyata tidak identik dengan harta dan uang. Jadi, janganlah kita sempitkan pada maksud tersebut saja.

4 Cara Allah Memberikan Rezeki

Diterangkan dalam Al-Qur'an, ada 4 cara Allah SWT memberi rezeki kepada makhluk-Nya:

1.Tingkat rezeki pertama, yaitu yang dijamin oleh Allah

“Tidak suatu binatangpun (termasuk manusia) yg bergerak di atas bumi ini yang tidak dijamin oleh Allah rezekinya.”(QS. Hud: 6). Artinya Allah akan memberikan kesehatan, makan, minum untuk seluruh makhluk hidup di dunia ini. Ini adalah rezeki dasar yang terendah.

2.Tingkat rezeki kedua, yaitu yang didapat sesuai dengan apa yang diusahakan

“Tidaklah manusia mendapat apa-apa kecuali apa yang telah dikerjakannya” (QS. An-Najm: 39).

Allah akan memberikan rezeki sesuai dengan apa yang dikerjakannya. Jika ia bekerja dua jam, dapatlah hasil yang dua jam. Jika kerja lebih lama, lebih rajin, lebih berilmu, lebih sungguh-sungguh, ia akan mendapat lebih banyak. Tidak pandang dia itu muslim atau kafir.

3.Tingkat rezeki ketiga, yaitu rezeki lebih bagi orang-orang yang pandai bersyukur

“… Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu, jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka sesungguhnya azab-Ku sangat pedih.” (QS. Ibrahim: 7)

Inilah rezeki yang disayang Allah. Orang-orang yang pandai bersyukur akan dapat merasakan kasih sayang Allah dan mendapat rezeki yang lebih banyak. Itulah Janji Allah! Orang yang pandai bersyukurlah yg dapat hidup bahagia, sejahtera dan tentram. Usahanya akan sangat sukses, karena Allah tambahkan selalu.
4.Tingkat rezeki keempat, yaitu rezeki istimewa dari arah yang tidak disangka-sangka bagi orang-orang yang bertakwa dan bertawakal pada Allah SWT

“…. Barangsiapa yang bertaqwa kepada Allah niscaya Dia akan mengadakan baginya jalan keluar. Dan memberinya rezki dari arah yg tiada disangka-sangkanya. Dan barangsiapa yang bertawakkal kepada Allah niscaya Allah akan mencukupkan (keperluan) nya. Sesungguhnya Allah melaksanakan urusan (yang dikehendaki) Nya. Sesungguhnya Allah telah mengadakan ketentuan bagi tiap-tiap sesuatu.” (QS.Ath-Thalaq:2-3)

Peringkat rezeki yang ke empat ini adalah rezeki yang istimewa, tidak semua orang bisa meraihnya. Rezeki ini akan Allah berikan dari arah yang tidak disangka-sangka. Mungkin disaat seseorang berada dalam kondisi sangat sangat membutuhkan. Atau bisa juga datang disaat .

10 Dosa Besar Yang Menghalangi Rezeki

Bila anda merasa rezeki anda seret, cobalah identifikasi diri anda apakah anda melakukan salah satu atau beberapa dosa besar yang akan kami kutip satu persatu dari ustaz Yusuf Mansur. Apa saja dosa-dosa besar tersebut hingga dapat menjadi penghambat turunnya rezeki dari Allah? Silakan indetifikasi diri anda apakah anda pernah melakukan dosa besar yang pernah diuraikan oleh ustaz Yusuf Mansur berikut ini : 10 Dosa Besar

1. Syirik (Menyekutukan Allah) Syirik adalah dosa besar penghalang rezeki, syirik adalah dosa yang tidak diampuni. Apabila ada orang yang meninggal dalam keadaan masih syirik maka ia akan berada dalam neraka selamanya.

2. Meninggalkan Sholat Sholat adalah wajib, meninggalkan sholat adalah dosa besar. Ada baiknya anda selalu menjaga sholat anda, sebisa mungkin ditunaikan. Sebaiknya ketika panggilan Allah (azan)


berkumandang segeralah penuhi panggilannya, jangan ditunda. Nggak mau juga kan rezekinya ditunda oleh Allah.

3. Durhaka Kepada Orang Tua Surga ditelapak kaki ibu, durhaka kepada kedua orang tua sama saja menjauhkan diri dari surga. Sekaligus menjauhkan dari rezeki yang halal.

4. Zina Bagaimanapun jangan pernah melakukan zina. Hukuman orang yang berzina sangatlah berat dan juga termasuk dari dosa besar.

5. Rizki Haram Perolehlah rizki dengan cara yang halal, dengan usaha yang halal. Rizki yang diperoleh secara haram bisa memutus rizki halal karena rizki haram adalah termasuk dosa besar penghalang rezeki halal.

6. Minum Khamr Minuman keras atau khamr merupakan minuman yang memabukkan. Terdapat banyak hal yang mudharat pada khamr ini. Jauhilah khamr karena Allah.

7. Memutus Silaturahim Memutus silaturahim merupakan hal yang menghalangi rezeki, sebaliknya menyambung silaturahim adalah hal yang mendatangkan rezeki.

8. Menuduh dan Bersaksi Palsu Hati hati dengan ucapan anda, mulutmu harimaumu. Terkadang mulut susah untuk dikendalikan, tapi cobalah berkata yang baik atau diam.

9. Kikir dan Pelit Kikir merupakan dosa penghalang rezeki, jauhilah kikir. Sebaliknya dermawan, suka menolong merupakan sikap yang mendatangkan rezeki.

10. Ghibah Ghibah atau gosip, membicarakan keburukan orang merupakan dosa besar! Awas, ghibah juga bisa dalam acara televisi.

Profil Penemu Ilmu Rahasia Magnet Rezeki

Sekarang apa hubungannya dengan Ilmu Rahasia Magnet Rezeki yang di bawakan oleh Ustads Nasrullah. Profil Singkatnya :

Selain orangtua, nilai agamanya juga terpoles dengan ajaran Habib Syeikh bin Ali Al-Jufri yang mengisi taklim setiap pekan di Masjid Hayatul Akbar, Semper Barat, Jakarta Utara. Di tangan guru-guru madrasah diniyah Al-Khoiriyah yang ikhlas pimpinan Ust H Juwaini, Nasrullah kecil juga mendapat bekal agama yang baik.

Jalur pendidikan umum ditempuh Nasrullah mulai dari SD, SMP, SMA di Jakarta Utara dan Kuliah S1 Jurusan Kimia FMIPA Universitas Indonesia. Walaupun belajar di jalur pendidikan umum, bekal agama yg kuat saat kecil membuat Nasrullah selalu haus belajar agama. Ceramah-ceramah KH Zainuddin MZ dan KH Kosim Nurseha menghiasi hari-hari pria yang hobi ceramah sejak remaja ini.

Di SMA, Nasrullah mulai berinteraksi dengan tarbiyah. Ikut Rohani Islam dan berinteraksi dengan teman-teman yang berusaha memperbaiki diri dengan nilai-nilai Islam. Nilai-nilai tarbiyah ini dibawa-nya sampai kuliah di bawah bimbingan Ustadz Lukmanul Hakim dan ikut dalam pergerakan mahasiswa menurunkan Orde Baru. Nasrullah bergabung di KAMMI dan membuat majalah Al-Izzah bersama sahabatnya. Majalah itu sempat bertahan dari tahun 1999-2004 dengan oplagh berkisar 7000-15.000 eksemplar setiap bulan.

Setelah menikah dengan Yuni Indriati Fatonah di bulan Mei 2001, Nasrullah langsung merantau ke Malaysia. Hari-hari penuh pelajaran hidup dimulainya di negeri rantau dengan status "pengangguran di negeri orang". Di negeri jiran ini, Nasrullah tetap berada di dalam bimbingan ikhlas seorang guru, Ustadz DR Mardani Ali Sera.

Beban dua anak dengan gaji yang sangat tidak cukup utk hidup di Malaysia membuat Nasrullah dan Yuni memutuskan pulang dari perantauan dengan tidak berhasil mendapatkan impian luar negerinya. Yuni tdk berhasil mendapat S2 di sana. Terlebih lagi Nasrullah.

Memulai kembali hidup baru dari nol, di tahun 2004 Nasrullah mencari nafkah dengan mengajar di bimbingan belajar Nurul Fikri dan beberapa lembaga lain. Sambil mengajar, Nasrullah membuka toko "Ilham Keramik" beserta adiknya Mujahid. Berbekal jaringan dari bisnis bahan bangunan orang tua, kakak-adik ini mencoba peruntungannya di dunia bahan bangunan.

Setahun kemudian, Nasrullah dan Mujahid banting stir menjadi kontraktor dan tahun berikutnya tepatnya Maret 2006 menjadi developer properti dengan brand The Orchid Realty sampai sekarang. Kini mereka berbagi tugas. Nasrullah sebagai komisaris utama dan Mujahid sebagai direktur utama.

Sambil berbisnis, Nasrullah masih tetap menimba ilmu dalam majlis tarbiyah dan kerap mengunjungi KH Mufassir di Ciomas Banten untuk berkaca diri. Perkenalan dengan kyai lembut nan wara' itu didapatnya dari bapak mertua H Ridwan Nawawi yang keturunan Banten.

Nasrullah juga terus menimba ilmu dan mengikuti ajaran guru-guru ternama di Indonesia seperti Pak Ary Ginanjar Agustian, Ust Arifin Ilham, Ust Samsul Arifin, Ust Felix Siauw, Ust Yusuf Mansur dan KH Abdullah Gymnastiar.

Nasrullah menyebut proses pembelajarannya ini sebagai "memungut remah-remah ilmu" karena memang tidak dipelajari di lembaga, hanya otodidak dan dari jarak jauh.

Sang istri sempat menjadi PNS lalu berhenti dan melanjutkan S2 di FKM UI. Keukeuhnya Nasrullah membantu istrinya mendapat gelar S2 karena "ini janji pra nikah" katanya. Walaupun setelah selesai S2, sang istri hanya di rumah dan ikut jejak suami, belajar berbisnis.

Tahun 2009 Nasrullah mulai menjadi trainer entrepreneurship dan properti. Tahun 2010 menjadi pembimbing ibadah haji dan umroh Mihrab Qolbi Travel pimpinan Ustadzah Bunda Ningrum dan berinteraksi secara intensif dan berguru dengan ustadz muda KH Imam Musthofa Mukhtar Almarhum, Ust Lili Chumeidi, Ust Rosyidin, Ust Wahidin dan Ust Dadang Chaerudin.

Perkenalannya dengan Ippho Santosa akhirnya melahirkan buku Magnet Rezeki dan buku keduanya yaitu Rahasia Magnet Rezeki disarikan dari pelajaran hidupnya yang getir namun menginspirasi. Buku ini juga diterbitkan sebagai rasa terima kasih Nasrullah pada orangtua, handai taulan, sahabat dan guru-gurunya.

Kini Nasrullah dan Yuni tinggal di Depok dan dikaruniai 5 orang putri. Mereka sedang merajut visinya menjadi manusia bermanfaat untuk orang lain sebagai bekal menuju akhirat.


Materi Ilmu Rahasia Magnet Rezeki
01 Landasan Magnet Rezeki
02 Perisa Rezeki
03 Konsep Dasar Magnet Rezeki
04 Law of Projection
05 Lunas Hutang Seketika
06 Paradox of candy
07 Jendela Buram
08 Khoirur Rooziqiin
09 Tips Jeruk Nipis
10 Cicak dan Jerapah
11 Lain Ladang Lain Ilalang
12 Sakinah Selamanya
13 Kick Back
14 Ilmu Garpu Tala
15 Merawat Terumbu Karang
16 Menarik Piutang
17 Cacat yang Sempurna
18 Jika Dizalimi
19 Jodoh Terbaik
20 Cara Cepat Dapat Anak
21 Detox Rezeki
22 Rahasia Keajaiban
23 Jurus Kerangkeng Uang
24 Puncak Keajaiban
25 Cermin Ajaib
26 Rezeki Gratis
28 Leverage Rezeki
29a Garis Kebenaran
29b Garis Kebenaran
30 Disiplin Kata
31 Perusahaan Allah
32 Kok Belum Ajaib
33 Definisi Dunia
34a Goa Keajaiban
34b Goa Keajaiban
34c Goa Keajaiban
35 Tujuh Langkah Keajaiban
36 Nafsi Nafsi
37a Semudah Tersenyum
37b Semudah Tersenyum
38 Menitip Doa
39 Solusi Ramadhan
39b Solusi Ramadhan
40...

Cara bergabung ke channel "magnet rezeki" :

1. Install aplikasi telegram di playstore atau appstore
2. Masukkan nomor telepon Anda untuk verifikasi, sama sprt daftar whatsapp
3. Di tombol "search" ketik @rahasiamagnetrezeki
4. Klik dan masuk
5. Klik (join)
6. Selesai dan Anda akan menikmati setiap update dari channel tersebut.

dan kumpulan audionya di https://telegram.me/audiomagnetrezeki

Semoga Allah memuliakan Anda Semua, Amin

Ketika Saya Berdzikir, Tetapi Tidak Tenang! Apakah Yang Salah Dzikirnya?

BANYAK surat dalam al-Quran yang memerintahkan kita untuk berdzikir. Allah telah memanggil kita untuk senantiasa dzikir kepada-Nya. Sesungguhnya dengan mengingat Allah-lah hati kita akan menjadi tenang dan damai. Ini sesuai dengan firman Allah,
“(yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka manjadi tenteram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingati Allah-lah hati menjadi tenteram”. (QS. Ar-Raad : 28)
Namun, bagaimana jadinya jika kita telah berdzikit tapi tetap tidak tenang? Mari kita renungkan. Seringkali kita berdzikir hanya sekadar melafadzkan doa-doa tertentu tanpa tahu makna dan tanpa mengaplikasikannya.

Mengingat Allah bukanlah hanya sekadar membaca doa-doa tertentu kemudian tetap melakukan kemaksiatan demi kemaksiatan. Tapi, mengingat Allah di sini adalah ketika kita yakin dan sadar bahwa Allah begitu dekat dengan kita. Allah mengetahui segala apa yang kita lakukan di dunia ini.

Rahasianya yuk tonton penjelasan dari guru saya :
Semoga Allah memberikan ilmu yang bermanfaat. Amin